Makna Pemberian Nama: Tinjauan Eksegesis Lukas 1:57-66

Wilhelmina Taroce Maya Tanof

doi:10.30648/dun.v7i1.655

Makna Pemberian Nama: Tinjauan Eksegesis Lukas 1:57-66

Wilhelmina Taroce Maya Tanof

Abstract

Abstract. In this article, the author examined the importance of the naming process for the person who bears that name. The story of the birth of John the Baptist represents the process of giving a name is not a trivial matter. Through exegesis of the text of Luke 1:57-66, it is revealed that naming children has a great meaning. Naming means carrying out God's mandate, which means humans carry out God-given initiatives. Therefore, the name given should reflect God's good purpose for the life of the child to whom the name is given.

Abstrak. Dalam artikel ini, penulis akan mengkaji pentingnya proses pemberian nama bagi orang yang menyandang nama tersebut. Cerita kelahiran Yohanes Pembaptis merepresentasikan proses pemberian sebuah nama bukanlah perkara yang remeh. Melalui eksegesis terhadap teks Lukas 1:57-66 terungkap bahwa pemberian nama terhadap anak mengandung makna yang besar. Pemberian nama berarti menjalankan mandat Allah, yang berarti manusia menjalankan inisiatif yang diberikan Allah. Oleh karena itu, nama yang diberikan semestinya mencerminkan maksud Allah yang baik atas hidup anak yang kepadanya diberikan nama.

Keywords

naming; exegesis; Luke 1:57-66; John the Baptist; Zechariah; Elizabeth; pemberian nama; eksegesis; Lukas 1:57-66; Yohanes Pembaptis; Zakharia; Elisabet

Full Text:

PDF

References

B.J. Boland. Tafsiran Alkitab Injil Lukas. Jakarta: BPK Gunung Mulia, 2015.

Bakti, Indra Setia, Emir Hamdi, and M. Nur. “Pergeseran Pola Pemberian Nama Anak Pada Generasi Millenial Dan Post-Millenial.” Jurnal Sosiologi USK (Media Pemikiran & Aplikasi) 2018, no. 12 (n.d.): 24–37. http://202.4.186.66/JSU/article/view/11694.

Barclays, William. Pemahaman Alkitab Setiap Hari: Injil Lukas. Jakarta: BPK Gunung Mulia, 2015.

Bavinck, J. H. Sejarah Kerajaan Allah II. Jakarta: BPK Gunung Mulia, 2009.

Boiliu, Noh I, Aeron F Sihombing, Fibry J Nugroho, Daud A Pandie, Prodi Pendidikan Agama Kristen, Universitas Kristen Indonesia, Sekolah Tinggi Teologi SAPPI, and Sekolah Tinggi Teologi Sangkakala. “Tinjauan Sosio Kultur Tentang Posisi Anak Dalam Keluarga Israel Kuno.” EPIGRAPHE: Jurnal Teologi Dan Pelayanan Kristiani 4, no. 2 (January 18, 2021): 214–24. https://doi.org/10.33991/EPIGRAPHE.V4I2.195.

Browning, W. R. F. Kamus Alkitab: Panduan Dasar Ke Dalam Kitab-Kitab, Tema, Tempat, Tokoh Dan Istilah Alkitabiah. Jakarta: BPK Gunung Mulia, 2015.

C.S. Song. Sebutkanlah Nama-Nama Kami. Jakarta: BPK Gunung Mulia, 2001.

Darmawijaya. Gelar-Gelar Yesus. Yogyakarta: Kanisius, 1987.

Ensiklopedi Masa Kini. Jakarta: Yayasan Komunikasi Bina Kasih, 2011.

Friedrich, Gerhard, and Geoffrey W. Bromiley. Theological Dictionary Of The New Testament, Volume II. Grand Rapids Michigan: W. B. Eerdemans Publishing Company, 1973.

Grant, Robert M., and David Tracy. Sejarah Singkat Penafsiran Alkitab. Jakarta: BPK Gunung Mulia, 2000.

Jatmiko, Bakhoh. “Kajian Onomastika Teks Perjanjian Baru Mengenai Transmisi Nama Diri Di Dalam Alkitab.” PASCA: Jurnal Teologi Dan Pendidikan Agama Kristen 16, no. 1 (May 29, 2020): 40–49. https://doi.org/10.46494/PSC.V16I1.81.

K, Phanny Tandy, and Tianggur Rospita Siagian. “Karakter Pendidik Dan Nilai-Nilai Kerajaan Allah: Analisis Injil Matius.” Regula Fidei: Jurnal Pendidikan Agama Kristen 1, no. 1 (2016): 163–88. http://christianeducation.id/e-journal/index.php/regulafidei/article/view/8.

Kaban, Sri Rejeki Ulina, and Justitia Vox Dei Hattu. “Memaknai Nama Sebagai Proses Pendidikan Kristiani Dalam Keluarga Karo.” Jurnal Abdiel: Khazanah Pemikiran Teologi, Pendidikan Agama Kristen Dan Musik Gereja 5, no. 1 (April 29, 2021): 122–36. https://doi.org/10.37368/JA.V5I1.233.

Matthew Henry. Tafsiran Injil Lukas. Surabaya: Momentum, 2009.

Sidauruk, Neston. “Eksistensi Perempuan Dalam Paradigma Dan Pelayanan Yesus.” Jurnal Teologi Cultivation 3, no. 2 (December 18, 2019): 115–26. https://doi.org/10.46965/JTC.V3I2.272.

Song, Choan-Seng. Sebutkanlah Nama-Nama Kami. Jakarta: BPK Gunung Mulia, 2001.

Susanta, Yohanes Krismantyo. “Teologi Biblika Kontekstual Di Seputar Persoalan Perempuan, Keturunan, Dan Kemandulan.” Religious: Jurnal Studi Agama-Agama Dan Lintas Budaya 4, no. 3 (October 30, 2020): 177–90. https://doi.org/10.15575/RJSALB.V4I3.8079.

Sutoyo, Daniel. “Kairos Sebagai Golden Moment Orang Percaya.” EPIGRAPHE: Jurnal Teologi Dan Pelayanan Kristiani 2, no. 1 (July 20, 2018): 32–49. https://doi.org/10.33991/EPIGRAPHE.V2I1.4.

Tafsiran Alkitab Masa Kini. Yogyakarta: Kanisius, 2002.

Tafsiran Alkitab Masa Kini 3. Jakarta: Yayasan Komunikasi Bina Kasih, 2010.

Telnoni, J. A. Langit Dan Bumi Baru, Manusia Dan Umat Baru. Kupang: Inara, 2013.

Temaja, I Gede Bagus Wisnu Bayu. “Sistem Penamaan Orang Bali.” HUMANIKA 24, no. 2 (April 13, 2018): 60–72. https://doi.org/10.14710/HUMANIKA.V24I2.17284.

Theological Dictionary of the New Testament Vol. IX, n.d.

DOI: https://doi.org/10.30648/dun.v7i1.655