Kebangkitan Islam dan Respon Umat Kristen: Kajian Peran Seminar Agama-Agama Persekutuan Gereja-gereja di Indonesia
Abstract
Abstract. Tension between Christians and Muslims that occurred since 1965 and 1970 aroused the response of Christians, in this case the Communion of Churches in Indonesia (PGI), to build a dialogue between Christians and Muslims in the Seminar on Religions (SAA). The purpose of this study is to examine the important role of the SAA and how it should be carried out. This research was conducted using the historical method. Through this study, SAA's activities are considered to have contributed in building mutual understanding between Christians and Muslims through dialogue involving leaders from both religions.
Abstrak. Ketegangan di antara umat Kristen dan Islam yang terjadi sejak tahun 1965 dan tahun 1970 membangkitkan respon umat Kristen, dalam hal ini Persekutuan Gereja-gereja di Indonesia (PGI), untuk membangun dialog antara Kristen dan Islam dalam kegiatan Seminar Agama-Agama (SAA). Tujuan dari kajian ini adalah untuk mengkaji seberapa penting peran SAA dan bagaimana seharusnya SAA dijalankan. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode sejarah. Melalui studi ini kegiatan SAA dinilai telah memberikan sumbangsih dalam membangun saling pengertian antara umat Kristen dan Islam melalui dialog yang melibatkan para tokohdari kedua agama tersebut.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Arif, Syaiful. “Islam, Radikalisme Dan Deradikalisasi Berbasis Pancasila.” Societas Dei: Jurnal Agama dan Masyarakat 3, no. 2 (October 24, 2016): 240–240. http://societasdei.rcrs.org/index.php/SD/article/view/37.
Aritonang, Jan S., ed. 50 Tahun PGI Gereja Di Abad 21: Konsiliasi Untuk Keadilan, Perdamaian Dan Keutuhan Ciptaan. Jakarta: Badan Penelitian dan Pengembangan Persekutuan Gereja-gereja di Indonesia, 2000.
———. Sejarah Perjumpaan Kristen Dan Islam Di Indonesia. Jakarta: BPK Gunung Mulia, 2004.
Aritonang, Jan Sihar, and Karel Steenbrik, eds. A History of Christianity in Indonesia: The Ecumenical Movement in Indonesia with Special Attention to the National Council of Churches. Leiden, Boston: Brill, 2008.
Daulay, Richard M. Agama Dan Politik Di Indonesia: Umat Kristen Di Tengah Kebangkitan Islam. Jakarta: BPK Gunung Mulia, 2016.
Daven, Mathias. “Arus Balik: Gerakan Fundamentalis dalam Islam.” Jurnal Ledalero 13, no. 2 (September 3, 2017): 263–293. http://ejurnal.stfkledalero.ac.id/index.php/JLe/article/view/74.
Effendi, Djohan. Pluralisme Dan Kebebasan Beragama. Yogyakarta: Institut DIAN/Interfidei, 2013.
Gottschalk, Louis. Mengerti Sejarah. Translated by Nugroho Notosusanto. Jakarta: Universitas Indonesia (UI-Press), 1985.
Hefner, Robert W. Islam Di Era Negara-Bangsa: Kebangkitan Politik Dan Agama Muslim Asia Tenggara. Translated by Imron Rosyidi. Yogyakarta: Tiara Wacana, 2001.
Intan, Benyamin F. “Religious Freedom and the Pancasila-Based State of Indonesia: A Neo-Calvinist Idea of Principled Pluralism.” Calvin Theological Journal 54, no. 1 (2019).
Lewis, Bernard. Krisis Islam: Antara Jihad Dan Teror Yang Keji. Jakarta: PT Ina Publikatama, 2004.
Magnis-Suseno, Franz. “Dialog Antar-Agama Di Jalan Buntu?” In Agama Dalam Dialog: Pencerahan, Pendamaian Dan Masa Depan (Punjung Tulis 60 Tahun Prof. Dr. Olaf Herbert Schumann). Jakarta: BPK Gunung Mulia & Balitbang PGI, 1999.
Mahbubani, Kishore. Beyond the Age of Innocence: Rebuilding Trust Between America and the World. New York: Public Affairs, 2005.
Mujiburrahman. Feeling Threatened: Muslim - Christian Relations in Indonesia’s New Order. Leiden: Amsterdam University Press, 2006.
Nazir, Moh. Metode Penelitian. Jakarta: Ghalia Indonesia, 1988.
Rifai, Ahmad, Ibnu Sodiq, and Abdul Muntholib. “Sejarah Undang-Undang Perkawinan Atas Pendapat Hingga Pertentangan Dari Masyarakat Dan Dewan Perwakilan Rakyat Tahun 1973-1974.” Journal of Indonesian History 4, no. 1 (2015): 1–9. https://journal.unnes.ac.id/sju/index.php/jih/article/view/18401.
Sairin, Weinata, and J.M. Pattiasina, eds. Pelaksanaan Undang-Undang Perkawinan Dalam Perspektif Kristen. Jakarta: BPK Gunung Mulia, 1994.
Seo, Myengkyo. State Management of Religion in Indonesia. Abingdon: Routledge, 2013.
Shihab, M. Quraish. “Reaktualisasi Dan Dialog Antar-Agama.” In Meretas Jalan Teologi Agama-Agama Di Indonesia (Theologia Religionum), edited by Tim Balitbang PGI. Jakarta: Balitbang PGI, 2000.
Siradj, Said Agiel. Membangun Kerja Sama Dan Saling Pengertian Antara Umat. Edited by Sitompul. Jakarta: PGI, 2005.
Sukamto, Amos. “Ketegangan Antar Kelompok Agama Pada Masa Orde Lama Sampai Awal Orde Baru: Dari Konflik Perumusan Ideologi Negara Sampai Konflik Fisik.” Indonesian Journal of Theology 1, no. 1 (July 21, 2013): 25–47. https://www.indotheologyjournal.org/index.php/home/article/view/90.
Sukamto, Amos, Nina Herlina, Kunto Sofianto, and Yusak Soleiman. “Impacts of the Religious Policies Enacted from 1965 to 1980 on Christianity in Indonesia.” Mission Studies 36, no. 2 (July 10, 2019): 191–218. https://brill.com/view/journals/mist/36/2/article-p191_4.xml.
Sukamto, Amos, and Rudy Pramono. “The Roots of Conflicts between Muslims and Christians in Indonesia in 1995–1997.” Transformation: An International Journal of Holistic Mission Studies 37, no. 3 (July 11, 2020): 208–221. https://journals.sagepub.com/doi/10.1177/0265378820937722.
Yewangoe, A.A. Agama Dan Kerukunan. Jakarta: BPK Gunung Mulia, 2001.DOI: https://doi.org/10.30648/dun.v6i2.529
Article Metrics
Abstract view : 633 timesPDF - 594 times
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2022 DUNAMIS: Jurnal Teologi dan Pendidikan Kristiani

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Jurnal Dunamis telah terdaftar pada situs:
![]() | ![]() | ![]() | ![]() | ![]() |
Online ISSN : 2541-3945
Printed ISSN : 2541-3937
Copyright © Jurnal Dunamis 2016. All Rights Reserved.